Gerakan Bersama Cegah Stunting, Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Lombok Tengah Gelar Sosialisasi dan Edukasi di Desa Pengenjek
Gerakan Bersama Cegah Stunting, Dharma Wanita Persatuan
Kabupaten Lombok Tengah Gelar Sosialisasi dan Edukasi di Desa Pengenjek
Lombok Tengah – Senin, 24 November 2025.
Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Lombok Tengah melalui Dharma Wanita
Persatuan Bidang Sosial Budaya kembali menunjukkan komitmennya dalam
mendukung pembangunan sumber daya manusia yang sehat dan berkualitas. Bertempat
di Yayasan Al Hidayah, Dusun Beber, Desa Pengenjek, Dharma Wanita Persatuan menggelar
kegiatan Gerakan Bersama Cegah Stunting dengan menghadirkan peserta para
ibu yang memiliki balita.
Kegiatan ini dibuka resmi oleh ibu ketua Dharma Wanita
Persatuan Kabupaten Lombok Tengah. Dalam sambutannya, beliau menegaskan
bahwa upaya pencegahan stunting tidak hanya menjadi tugas pemerintah, tetapi
merupakan tanggung jawab bersama, termasuk organisasi perempuan seperti Dharma
Wanita Persatuan. Ia juga menyampaikan bahwa persoalan stunting harus
ditangani dari akar permasalahan melalui edukasi berkelanjutan kepada para ibu,
terutama yang memiliki anak pada usia emas pertumbuhan.
Sebagai narasumber utama, dr. Ria Qadriyah memberikan
paparan komprehensif tentang pola asuh, pola makan bergizi seimbang, serta
pentingnya pemantauan tumbuh kembang anak sejak dini. Dalam sesi materinya, dr.
Ria menekankan bahwa stunting bukan hanya masalah tinggi badan, tetapi
merupakan kondisi kekurangan gizi kronis yang berdampak jangka panjang pada
kecerdasan dan kesehatan anak. Ia mengajak seluruh peserta bekerja sama dalam
menerapkan perilaku hidup sehat di lingkungan keluarga.
Para peserta terlihat sangat antusias mengikuti pemaparan
yang disampaikan dr. Ria. Melalui sesi diskusi, para ibu balita aktif bertanya
mengenai menu MPASI yang tepat, cara memantau perkembangan berat dan tinggi
badan anak, serta langkah-langkah praktis yang bisa diterapkan sehari-hari. Dharma
Wanita Persatuan memberikan dukungan penuh agar ilmu yang diberikan tidak
berhenti pada kegiatan sosialisasi, tetapi dapat diterapkan dalam kehidupan
nyata secara konsisten.
Selain sesi materi, Dharma Wanita Persatuan juga
membagikan leaflet edukasi mengenai pencegahan stunting, pentingnya imunisasi,
serta daftar makanan sehat yang mudah diperoleh di lingkungan sekitar.
Tujuannya adalah agar para ibu memiliki panduan langsung yang bisa dibawa
pulang dan dipelajari kembali.
Kegiatan Gerakan Bersama Cegah Stunting ini merupakan
bagian dari program rutin Dharma Wanita Persatuan Bidang Sosial Budaya
Kabupaten Lombok Tengah dalam memperkuat peran perempuan dalam peningkatan
kualitas kesehatan keluarga. Melalui kegiatan ini, diharapkan angka stunting di
wilayah Kabupaten Lombok Tengah dapat terus ditekan, dan anak-anak dapat tumbuh
sehat, cerdas, serta siap menghadapi masa depan yang lebih baik.
Di akhir kegiatan, pengurus Dharma Wanita Persatuan kembali
menegaskan komitmen pihaknya dalam mendukung pemerintah daerah lewat gerakan
nyata yang menyentuh langsung masyarakat. Ia berharap kerja sama antara
masyarakat, tenaga kesehatan, dan Dharma Wanita Persatuan dapat terus
berkesinambungan untuk memutus mata rantai stunting.
Kegiatan ditutup dengan sesi foto bersama antara pengurus Dharma
Wanita Persatuan, narasumber, serta seluruh peserta yang hadir sebagai
simbol sinergi dalam mewujudkan generasi Lombok Tengah yang sehat dan
berkualitas.

